Mengenal Sang Teladan

Posted by tabah on




Secara bahasa rasul berarti utusan, siapa saja yang diutus pihak lain secara bahasa disebut rasul, dalam istilah syar’i rasul adalah lelaki pilihan yang diutus Allah yang membawa risalah kepada umat manusia. Hanya hamba pilihan saja yang Allah angkat sebagai utusanNya, baik berupa malaikat maupun manusia seperti difirmankan dalam surah Al-Hajj ayat 75.
Namun, bagaimanapun istimewanya rasul tidak pernah menjadi tuhan, tidak pernah mengaku sebagai tuhan, dan tidak mau dipertuhankan. Karena tidak ada tuhan selain Allah, ia adalah manusia biasa yang tidak lepas dari sifat2 kemanusiaan.
“Dan kami tidak pernah mengutus rasul2 sebelummu melainkan mereka juga memakan makanan dan berjalan dipasar-pasar.”(Al Furqan:20)
“Katakanlah, sesungguhnya aku ini adalah manusia seperti kamu, yang mendapat wahyu bahwa tiada tuhan selain Allah.”(Al Kahfi:110)
                Kenabian dan kerasulan adalah karunia Allah, diberikan kepada siapa saja diantara hamba-hambaNya yang Allah kehendaki. Karena kedudukannya yang mulia itu maka kemudian banyak manusia yang mengklaim sebagai nabi. Padahal yang telah diangkat sebagai rasul saja tidak pernah memimpikannya. Agar tidak keliru dan sesat, harus dikenali tanda tanda kerasulan itu.
Adapun  tanda-tanda seorang rasul ialah:
a.Memiliki sifat2 asasi sebagai rasul yang dengan itu ia layak menjadi orang yang menerima kehormatan amanah  dari Allah. Sifat2 itu lebih pada kredibilitas moral dan kemampuan dan kemampuan intelektual yaitu shidiq(benar), amanah(dapat dipercaya), tabligh(menyampaikan), fathanah(cerdas) disamping sifat2 pendukung lainnya.
b.Mendapat mukjizat yaitu hal luar biasa yang Allah tunjukan kepada umat manusia melalui dirinya. Mukjizat ini tidak diminta dan tidak dipelajari, terjadi atas dasar kehendak Allah untuk menunjukan kekuasaan Allah dan kebenaran ajaranNya.
c.Bisyarah yaitu berita akan kedatangannya yang disampaikan oleh nabi sebelumnya didalam kitab suci mereka.
d.Nubuat yaitu bahwa ia menyampaikan berita2 ghaib tentang hal2 yang akan terjadi dikemudian hari.
e.Hasil yaitu pencapaian gemilang nan sempurna yang hanya dapat dicapi oleh para rasul. Demikian itu karena ia adlah teladan yang memberi contoh terbaik. Contoh yang diberikannya adalah teladan yang paling ideal.  

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment